Banyak orang beranggapan kalau merawat mobil itu susah-susah gampang. Padahal sebenarnya hal tersebut tak selalu tepat. Kita bisa merawat mobil secara praktis asalkan rutin melakukan servis secara teratur.

Mobil memang tak hanya butuh asuransi mobil all risk agar senantiasa terlindungi dari berbagai risiko. Kini selain beli asuransi mobil all risk online, kita juga wajib memperhatikan hal-hal kecil pada mobil. Termasuk penyebab rem mobil blong yang harus dicegah sedini mungkin.

 

Kebocoran pada Sistem Pengereman

Komponen master rem yang bocor memang rentan menyebabkan rem mobil blong. Kebocoran juga kerap ditemukan pada saluran selang rem. Akibatnya, elastisitas selang berkurang dan rem mobil pun mulai blong. Kita mesti lekas membawa mobil ke bengkel sebelum kebocoran sistem remnya semakin parah.

Piston Rem Rusak

Piston rem yang rusak atau aus juga kerap menjad biang keladi pemicu rem mobil blong. Maka piston pun tak bisa meneruskan gerakan dari pedal rem secara maksimal. Segera perbaiki piston rem yang rusak agar tak mempengaruhi komponen sistem pengereman yang lain.

Oli Rem Habis

Bukan cuma oli mesin yang wajib diganti secara teratur. Oli rem juga tak kalah penting untuk menjaga stabilitas sistem pengereman. Waspadalah bila oli rem lekas habis saat baru diganti. Karena kemungkinan besar hal tersebut disebabkan oleh kebocoran yang tak terdeteksi. Lakukan pengecekan rutin setiap 2 minggu sekali agar oli rem yang berkurang bisa ditambahkan kembali hingga batas maksimal.

Minyak Rem Menguap

Kondisi minyak rem menguap akibat temperatur panas berlebihan dikenal dengan istilah vapour lock. Jika temperatur panas tersebut terjadi terus-menerus, oli rem akan mendidih dan menimbulkan gelembung udara. Hal sepele ini tak boleh dibiarkan agar tidak merusak sistem pengereman. Kita bisa mengganti oli rem dengan yang kualitasnya lebih baik. Sehingga risiko vapour lock bisa diminimalkan.

 

Tak perlu panik menghadapi kondisi mobil yang remnya blong. Kalau kita rutin memeriksa semua komponen mobil, risiko kerusakan apapun bisa diminimalkan sedini mungkin. Mari menjadi pengendara yang cerdas dalam hal merawat mobil kesayangan.